Frustasi,konflik,kecemasan,dan stres
Disusun darmawaty malik
Pengertian
1. Frustasihambatan/rintangan/kegagalan rintangan terhadap dorongan kebutuhan abe arkoffsuatu proses dimana tingkah laku kita terhalang kebutuhan yang sesuai dorongan keadaan perasaan yang disertai rintangan/halangan/kekecewaan motivasi /kebutuhan yang tidak terpenuhi,menimbulkan rintangan emosi
2.
3. Konflik pertentangan batin abe arkoff pertentangan/persaingan berbagai pola perbuatan keadaan perasaan disertai proses pertentangan pertentangan hambatan terhadap suatu tujuan tarik menarik antara beberapa motivasi,antara kebutuhan organic,hawa nafsu, keinginan, danambisi duniawi disatu pihak dan motivasi agama dan spiritual dilain pihak
kats.b dan lehnerkeadaan yang menekan karena ada dua atau lebih pertentangan dari keinginan/motivasi dalam diri manusia terdapat berbagai keinginan yang saling bersaing untuk dipenuhi atau dipuaskan
Konflik dapat digolongkan
a) Konflik/pertentangan antaradua hal yang sama diinginkanperempuan dilamar dua pria yang memenuhi kriterianya.--> lazarus(1961), approach-approach conflict,konflik angguk-angguk
b) Konflik antara satu hal,sisi satu dinginkan ,sisi lain tidak diinginkan contoh,seseorang dirawat dirumah sakit karena diare,setelah sembuh ingin makan rujakapproach avoidance conflict, konflik angguk-geleng
c) Konflik antara dua hal yang tidak diinginkan maju kena,mundur kena buah simalakama avoidance-avoidance conflict,konflik geleng-gelengcenderung melarikan diri,to leave the field
4. Kecemasan/anxiety abe arkoffkeadaan yang menggoncangkan karena berkaitan dengan kesehatan kecemasan/ketakutan bagian dari emosi manusia
Macam-macam kecemasan:
Kecemasan karena meras berdosa seorang mahasiswa menyontek pada saat pengawas lewat didepannya
Kecemasan akibat melihat dan mengetahui bahaya yang mengancam dirikendaraan yang dinaiki rem blong,cemas tabrakan beruntun
Kecemasan dalam bentuk tidak jelas,hal yang ditakuti tidak seimbang,tidak berbahaya bila takut/cemas luar biasa, tidak sesuai dengan objek disebut patologis/gangguan yaitu fobia umumunya terjadi karena belajar yang tidak semestinya,faulty learning,A,Supratiknya( 1995) situasi lainnya
• Seorang mengalami trauma karena melihat copet beraksi
• Mempertahankan diri terhadap kecemasan akibat sifat jahat orang lain—kdrt
• Kiat mengalihkan kecemasan kawatir diphk, tiba-tiba takut naik lift
Macam-macam fobia, antara lain:
1) Antrofobia takut manusia
2) Ginafobiatakut wanita
3) Hematofobia takut darah
4) Stasibasifobia takut berdir/berjalan
5) Katisofobia takut duduk
6) Sito fobia takut makan
7) Fronemofobia takutberpikir
8) Gefirofobiatakut menteberangi jembatan
9) Dll
5. Stress
Pengertian
Apakah stress selalu berkonotasi negative?
Hubungan stress dengan produktivitas
stress optimal motivasi tinggi bergairah/dayatangkap tajam dan persepsi
Rendah malas/lesu/bosan
> tinggi insomnia/pemarah/kesalahan>/bimbang emosi marah> menekan daya pikir akal
Stress harus dibedakan dengan stressor sesuatu yang menyebabkan stress stress akibat interaksi timbale balik, rangsangan ligkungan danrespon individu
stresor
ligkungan fisik
(suara,suhu,cahaya,polusi
Kepadatan)
individual(konflik peran,
tanggung jawab)
kelompok(hubungan dengan
teman,atasan, bawahan)
organisasi(kebijakan,
struktur,partisipasi
Akibat terjadi
Cox(Gibson,dkk, 1990),5 kategori akibat stress:
o Subyektif
o Perilaku
o Kognitif
o Fisiologis
o Organisasi
Mengatasi stress
Obatterapi jangka pendek
Biofeedback
Istirahat
Tidur cukup
Relaksasi
Meditasi/zikir/sholat
Peran emosi dalam kehidupan
Disusun oleh darmawaty malik
I. Pengertian emosi
Kepribadian yang bulat,, harmonis, terdapat keselarasan antara cipta, rasa, karsa.--> selaras pula dengan harmoni antara psikis,fisik dan sosial dalam kehidupan sehari-hari rasa khususnya emosi sangat besar mempengaruhi perbuatan dan tingkah laku manusia,sehingga mempengaruhi keseimbangan mental yang menyebabkan problema ketidak seimbangan mental, yang menyebabkan ketidak seimbangan mental mempengaruhi ketidak bulatan pribadi seseorang jadi, emosi mempunyai peran yang besar dalam mewujudkan keutuhan pribadi yang tersirat dalam mental yang sehat.
A. Perasaan
Dakir(1984),linschoten perasaan manusia menurut modalitasnya terbagi 3:
1. Suasana hati
a. Euphoria/rasa gembira
b. Netral/acuh tak acuh
c. Disforia/rasa murung
2. Perasaan dalam arti sempit
Situasi hasil konfrontasi harga diri dan harga lain macam-macam perasaanrasa heran, antipati, simpati, belas kasihan,benci, hormat setiap konfrontasi pribadi dan objeknya menghasilkan nilai,tergantung nilai pribadi dan nilai objeknya.
3. Emosi
Emosi perasaan dalam arti luas emosi tampak karena rasa yang bergejolak perubahan situasi tentang perasaan, seluruh pribadi menanggapi hal tersebut afektivitas melebihi batas,tidak dapat menyesuaikan diri dengan sekitar contoh tertawa terkekeh dalam suasana duka
B. Perkembangan emosi
Emosi berkembang sejak konsepsi adanya rangsang pengalaman mempengaruhi efektif rangsang untuk menimbulkan emosi atau menghambatnya psikologi perkembangan manusia rentang waktu bayi-anak-anak emosi sukar dibedakanmarah,lapar, takutanak-anak-remaja-dewasa belajar mengekspresikan emosi membedakan rangsang-ragsang emosi berkaitan dengan tingkah laku dipelajari dari masyarakat seperti perasaan marah,gembira, dukacita pengalaman mempengaruhi kematangan emosi pengalaman dan bersifat positif pengaruh lingkungan,media massa pengaruh genetic dan pengendalian emosi, masih diragukangoleman(1997),temperamental bisa dilatih proses belajar sepanjang hidup
Pengendalian emosi
a) Pengendalian emosi kemarahan
b) Pengendalian emosi kebencian
c) Pengendalian emosi kedengkian
d) Pengendalian emosi kesombongan
e) Pengendalian emosi keangkuhan dan kebanggan pada diri sendiri
f) Pengendalian emosi kesedihan
C. Reaksi emosional
Menurut goleman, pada prinsipnya emosi dasar meliputi, takut,marah,sedih, senang perkembangan emosi lain merupakan campurannya
1) Takutmenghadapi banjir,binatang buas takut menyebabkan inisiatif melindungi atau menjaga sebelum bahaya menimpa, sebagai tindakan pencegahan keseimbangan mental
2) Gelisah sama dengan takut,karena belum kejadian gelisah menghadapi ujian antisipasinya, belajar dengan tekun agar berhasil
Sifat gelisah:
a. Kebingungan
b. Tidak tegas
c. Merasa tidak berdaya
d. Rasa dendam
3) Marah ketika salah satu motivasi yang mendasaritidak terpenuhi untuk mencapai tujuan nya, manusia/hewan akan marah, untuk memenuhi motivasi tersebut, dengan berbagai perilaku,agresif antisipasi dengan pengendalian diri,gunakan rasio/akal tingkat motivasi manusia, tergantung factor lingkungan, sosial, budaya, pendidikan, pengalaman, dan nilai yang mereka peroleh.Contoh,motivasi keagamaan yang menjadi motivasi terkuat,maka manusia berani menyerahkan diri atas nama agama,mewujudkan kesempurnaan jati diri. Setan dapat menyusup kedalam diri mannusia melalui titik lemah manusia, terutama ketika berada dalam pengaruh syahwat dan emosi
4) Sedih/susah rasa kehilangan, kekosongan,disertai isolasi,sampai membunuh atau bunuh diri.Terapi sabar,pengendalian diri ,dan ikhlas,berserah diri pada Allah
5) Senang/gembira didasarkan atas emosi cinta Cinta, factor penting pembentukan interaksi sosial,melahirkan motivasi untuk berkorban membela keluarga,masyarakat,tanah air dan agama, empati,menerima segala risiko
6) Iridibagi dua:
o Iri positif iri melihat orang mendapat nikmat,berharap mendapatkan juga, tidak berharap nikmat itu hilang dari orang tersebut .
o Iri negative/dengki iri melihat nikmat orang lain, berharap memperolehnya juga ,dan berharap hilang dari orang tersebut
D. Peranan emosi dalam kehidupan
o Emosi memperkaya kehidupan tanpa emosi,kita tidak mempunyai rasa cinta,bahagia,persahabatan
o Emosi menciptak pembatasan kehidupan mempersatukan kita
o Emosi merupakan dasar kehidupan seni emosi diwujudkan dalam bentuk verbal dan non verbal seni bahasa dan seni tari,seni suara
o Emosi memberikan tenaga tambahan emosi cinta memberi kekuatan untuk berkorban membela tanah air,berperang
o Emosi memacu untuk berbuat baik emosi cinta mewujydkan persahabatan,persaudaraan,,percaya,empati
o Emosi merupakan obat penguat emosi menimbulkan bahagia seorang ketika pulang kantor disambut anak-anaknya dengan gembira keletihan berubah menjadi bahagia
FRUSTASI,KONFLIK,KECEMASAN,DAN STRES
Mata kuliah: kesehatan mental
Dosen: Hanifah Arief,MSi
Jurusan: healing dan konseling
Fakultas: psikologi dan pendidikan
Penyusun:
Dra Darmawaty Malik
Nim: 0601508007
Tgl; 27 April 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar